Fadli Zon Minta Pemerintah Fokus Bayar Utang Luar Negeri
Menikmati Nuansa Kuliner Khas Arab di Resto Aljazeerah
Maraknya kuliner di tanah air dewasa ini dengan menu yang beragam menambah kekayaan khazanah negeri ini dengan cita rasa khasnya. Namun begitu,bagi anda yang ingin mencoba kuliner dengan cita rasa khas Arab atau Timur Tengah dengan nuansa berbeda maka perlu dicoba mengunjungi Al Jazeerah Cafe & Restaurant yang terletak di Jl. Raden Saleh No. 58 Cikini ,Jakarta Pusat. Menu kuliner disini khas Arab dari berbagai negara di Timur Tengah yang diracik dengan resep tradisional Arab, herb dan rempah-rempah, dan beras yang diimpor langsung dari Arab dan Timur Tengah.
Menurut,Hasan, Supervisor Resto Aljazeerah didampingi Khilda Humas Aljazeerah melalui rilisnya pada pers, kemarin, menjelaskan menu unggulan yang paling disukai pengunjung adalah nasi mandi dan kebab laham atau kebab kambing. Selain itu ada sup kaware dari daging kambing berusia 3-4 bulan sehingga memunculkan cita rasa tersendiri bagi penikmat daging kambing. Keunikan Aljzeerah dibanding resto lainnya dalam contoh pembuatan daging dengan membakarnya di atas batu atau matbi laham dengan batu pualam lalu dibawahnya dengan arang panas. Dengan cara itu, akan mencuatkan rasa aroma tersendiri dengan bumbu rempah dari Arab Saudi berupa kapulaga , kismis dan lain lain.
Hasan menambahkan para pengunjung yang datang tidak hanya kalangan ekspatriat Arab dan Timur Tengah, juga dari Eropa dan Asia ,seperti Kanada, Jepang dan Eropa. Sedangkan pengunjung dari tanah air beragam meliputi keluarga,kalangan profesional,pejabat daerah dan gubernur bahkan sejumlah menteri pernah menikmati kuliner resto Aljazeerah. Kuliner khas Arab disini begitu terasa atmosfer padang pasir dengan desain interior resto dan café bernuansa Timur Tengah ditambah iringan musik irama padang pasir. Selain menu khusus yang disajikan tadi, Al Jazeerah juga menyediakan minuman berupa aneka minum teh dan kopi khas Arab, serta jus kurma dengan harga terjangkau. Setelah menikmati hidangan tersebut bagi yang tertarik mencoba rokok khas Arab atau Sisha dapat mengunjungi salah satu ruangan penikmat Sisha di resto ini. Kapasitas ruangan tersedia di resto mencapai 150 orang ,ada juga untuk ruangan yang ingin duduk lesehan serta untuk ruangan VIP untuk 10-15 orang.
Menurut,Hasan, Supervisor Resto Aljazeerah didampingi Khilda Humas Aljazeerah melalui rilisnya pada pers, kemarin, menjelaskan menu unggulan yang paling disukai pengunjung adalah nasi mandi dan kebab laham atau kebab kambing. Selain itu ada sup kaware dari daging kambing berusia 3-4 bulan sehingga memunculkan cita rasa tersendiri bagi penikmat daging kambing. Keunikan Aljzeerah dibanding resto lainnya dalam contoh pembuatan daging dengan membakarnya di atas batu atau matbi laham dengan batu pualam lalu dibawahnya dengan arang panas. Dengan cara itu, akan mencuatkan rasa aroma tersendiri dengan bumbu rempah dari Arab Saudi berupa kapulaga , kismis dan lain lain.
Hasan menambahkan para pengunjung yang datang tidak hanya kalangan ekspatriat Arab dan Timur Tengah, juga dari Eropa dan Asia ,seperti Kanada, Jepang dan Eropa. Sedangkan pengunjung dari tanah air beragam meliputi keluarga,kalangan profesional,pejabat daerah dan gubernur bahkan sejumlah menteri pernah menikmati kuliner resto Aljazeerah. Kuliner khas Arab disini begitu terasa atmosfer padang pasir dengan desain interior resto dan café bernuansa Timur Tengah ditambah iringan musik irama padang pasir. Selain menu khusus yang disajikan tadi, Al Jazeerah juga menyediakan minuman berupa aneka minum teh dan kopi khas Arab, serta jus kurma dengan harga terjangkau. Setelah menikmati hidangan tersebut bagi yang tertarik mencoba rokok khas Arab atau Sisha dapat mengunjungi salah satu ruangan penikmat Sisha di resto ini. Kapasitas ruangan tersedia di resto mencapai 150 orang ,ada juga untuk ruangan yang ingin duduk lesehan serta untuk ruangan VIP untuk 10-15 orang.