Elpiji 3 Kg bakal Dibanderol Rp40 Ribu

PEMERINTAH akan melakukan uji coba penerapan subsidi langsung untuk elpiji 3 kg. Jika nantinya subsidi langsung itu diterapkan dalam lingkup nasional, harga elpiji 3 kg akan dibanderol sekitar Rp40 ribu, mengikuti harga keekonomian.

"Betul (mendekati Rp40 ribu) karena kalau kita implementasikan secara nasional, masalah inflasi dan keekonomian harus dipikirkan juga. Semua aspek dipikirkan maka butuh waktu untuk mengkaji," ujar Pelaksana Tugas Dirjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja Puja di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, kemarin.

Wiratmaja mengatakan dengan subsidi langsung, masyarakat yang kurang mampu akan mendapatkan subsidi melalui kartu Indonesia sejahtera (KIS). Per keluarga mendapatkan subsidi sekitar Rp42 ribu-Rp45 ribu per bulan. Dengan begitu, kemampuan beli masyarakat bisa tetap terjaga.

Menurut Wiratmaja, sistem subsidi langsung dapat dengan lancar diterapkan di India yang notabene memiliki permasalahan serupa. Cara tersebut lebih efektif ketimbang skema distribusi tertutup. Proses menggodok skema subsidi langsung termasuk sistem pengawasannya membutuhkan waktu selama dua bulan. Uji coba akan dilakukan di Batam, Bali, dan Bangka.