Media Asing Diperlakukan Adil

Penulis: MI/Fox/I-2 Pada: Selasa, 21 Apr 2015, 00:00 WIB DPR
Media Asing Diperlakukan Adil

MI/Rommy Pujianto

JUMLAH wartawan asing asal Tiongkok dan Jepang yang menghadiri Konferensi Asia Afrika 2015 di Jakarta terbanyak. Setidaknya ada 135 wartawan asal Tiongkok dan 246 asal Jepang yang mendaftar untuk meliput di KAA 2015. Jumlah itu belum termasuk wartwan dari negara-negara peserta dan peninjau KAA 2015. Total, ada sekitar 500 media asing dan 800 media nasional serta lokal meliput perhelatan KAA ke-60. Jumlah itu masih ditambah dengan 1.800 dele-gasi yang ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan KAA.

Banyaknya jumlah wartawan asing menjadi kendala tersendiri. Standar peliputan dan kebiasaan dalam meliput yang berbeda menjadi salah satu hambatan. Namun, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencoba menjembatani hal tersebut. Menurut Kepala Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat Ismail Cawidu, pihaknya selaku panitia pelaksana teknis bidang kehumasan dan media sudah berupaya memfasilitasi seluruh wartawan peliput di KAA. "Dari 109 negara KAA, sudah 86 yang hadir.

Banyak wartawan dari negara peserta hadir. Semakin banyak negara pasti akan semakin sulit. Tapi, Kominfo sudah berpengalaman dalam tiga acara internasional seperti APEC dan ASEAN Summit," kata Ismail saat ditemui di Istora Senayan, kemarin. Ia mengatakan Kominfo berusaha mengakomodasi seluruh permintaan media nasional maupun asing. Permintaan seperti akses internet, bahkan frekuensi satelit coba diakomodasi pihak Kementerian Kominfo. "Yang paling penting perlakuan kita adil."Ismail mengatakan, media berperan besar terhadap kesuksesan penyelenggaraan KAA di Jakarta