Pembuka Keran Trofi Musim Ini

Penulis: MI/Asni Harismi Pada: Minggu, 01 Mar 2015, 00:00 WIB DPR
Pembuka Keran Trofi Musim Ini

AP

CHELSEA akan mulai mewujudkan ambisi mereka untuk memborong trofi musim ini ketika bertemu Tottenham Hotspur di final Capital One Cup (Piala Liga) malam ini. Piala itu merupakan satu dari tiga gelar yang diincar the Blues selain Liga Primer dan Liga Champions. Meski menjuarai Piala Liga bukan target utama, kapten John Terry percaya kemenangan di Wembley merupakan pembuka jalan bagi trofi lainnya, seperti yang mereka alami satu dekade lalu. Tepatnya pada 2005, Chelsea mengawinkan Piala Liga dengan gelar Liga Primer. "Seperti pada 2005, kemenangan di turnamen ini membuat kami haus akan piala yang lain dan itu sangat membentuk mental kami mengarungi sisa musim di kompetisi yang lebih besar," jelas Terry. Kenangan 10 tahun lalu ini juga berkesan di benak pelatih Jose Mourinho. Pasalnya, kemenangan itu merupakan kali pertama dirinya mempersembahkan trofi bagi tim London Biru yang saat tersebut menaklukkan Cardiff City 3-2 di Stadion Millenium.

Tahun ini pun target juru taktik asal Portugal itu masih sama, yaitu memenangi final siapa pun lawannya. "Ini ialah final dan kami datang untuk menang, tidak ada alasan untuk kalah," imbuh arsitek asal Portugal itu. Dilihat dari skuat, Mourinho tak akan memiliki kendala untuk menurunkan pemain mana pun yang diinginkannya. Kecuali Nemanja Matic yang absen karena sanksi, semua punggawa Stamford Bridge bisa merumput, termasuk striker Diego Costa. Pertemuan dengan Spurs di puncak Piala Liga ini bak ulangan final 2008. Dalam laga yang juga dihelat di Wembley itu, the Lilywhites yang masih dilatih oleh Juande Ramos memecundangi skuat Avram Grant di perpanjangan waktu yang kemudian membuat pria asal Israel itu dipecat oleh manajemen Chelsea. Meskipun demikian, sejarah mencatat Chelsea merupakan klub yang cukup sukses di final Piala Liga dengan memenangi empat dari tujuh partai puncak yang mereka lakoni. Branislav Ivanovic dkk pun tengah mengincar juara kelima kalinya dan menyamai catatan Aston Villa.

Satu-satunya peluang
Berbeda dengan Chelsea, final Piala Liga merupakan satu-satunya peluang Tottenham untuk merengkuh gelar musim ini. Tanpa mengecilkan peluang di Liga Primer, pasukan Mauricio Pochettino itu baru saja tersingkir dari Liga Europa. Sayangnya, rekor pertemuan kedua tim tidak memihak pada Tottenham. Mereka hanya pernah menang 50 kali dari klub asal London tersebut, berbanding 60 kali kalah meski dalam pertemuan terakhir bulan Januari lalu, Spurs memecundangi Chelsea 5-3. Pochettino sadar dengan predikat timnya yang tidak akan menjadi favorit di laga ini. Namun, ia optimistis masih ada peluang untuk membuat kejutan hanya jika pasukannya bermain dengan penampilan tanpa cela.

"Kami akan bermain dengan motivasi penuh dan ingin mengulang performa seperti Januari lalu di mana kami berlaga dengan nyaris sempurna," katanya. Soal pilihan skuat, juru taktik asal Argentina itu tak pusing karena striker Harry Kane dan Michel Vorm dalam kondisi prima. Ia justru bakal pusing menentukan barisan belakang mengingat semua pemainnya siap merumput. Dari tiga pertemuan kedua tim di Wembley, dua di antaranya memihak pada Spurs, yaitu kemenangan 2-1 di final Piala FA 1967 dan Piala Liga 2008. Satu-satunya kekalahan Spurs di stadion bersejarah ini datang di semifinal Piala FA 2012 saat Chelsea mengamuk 5-1.