Antisipasi Penipuan QRIS Palsu, DPR Dorong Kemenag Terbitkan Maklumat

Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf mengapresiasi kinerja polisi yang berhasil mengamankan pelaku penempelan QRIS palsu pada kotak amal di beberapa masjid di kawasan Jakarta Selatan hingga Masjid Istiqlal.

Menurut Bukhori, tindak  kejahatan tersebut jelas meresahkan warga selama bulan Ramadan.

“Khususnya umat Islam yang pasti merasa dirugikan dengan adanya modus penipuan baru tersebut di tengah tingginya geliat amal di bulan yang baik ini,” kata Bukhori melalui rilis yang diterima Parlementaria di Jakarta, Selasa (11/4/) 

Baca juga: Pelaku Penempelan QRIS Palsu Kotak Amal Tertangkap, Bekas Pegawai Bank BUMN

Anggota DPR Fraksi PKS ini mendorong Kementerian Agama untuk proaktif dan meningkatkan koordinasi dengan kepolisian dalam melakukan upaya pengamanan sedekah masyarakat.

Minta Kemenag Proaktif Cegah Penggunaan QRIS Palsu

“Kami mendorong Kemenag, utamanya Dirjen Bimas Islam untuk proaktif bekerja sama dengan Polri melakukan upaya pengamanan sedekah masyarakat agar tepat sasaran dan mengantisipasi modus penipuan serupa sehingga dana sosial yang semestinya diperuntukan untuk tujuan sosial-keagamaan tidak disalahgunakan,” jelasnya.

Baca juga: BI Bakal Tindak Penyedia Jasa Pembayaran Kasus QRIS Restorasi Masjid

Untuk itu, Bukhori menambahkan bahwa langkah terdekat yang bisa dilakukan Kementerian Agama adalah menerbitkan maklumat kepada masyarakat.

“Yang paling konkrit untuk bisa dilakukan sekarang adalah dengan mengeluarkan maklumat kepada masyarakat agar lebih berhati-hati memanfaatkan QRIS untuk sedekah. Sementara para pengurus masjid dan lembaga-lembaga lain penerima Ziswaf juga perlu meningkatkan kewaspadaan,” pungkasnya. (RO/S-4)