Rest Area Macet karena Dirancang untuk Perjalanan Normal

Penulis: Palce Amalo Pada: Sabtu, 16 Jun 2018, 09:32 WIB DPR
Rest Area Macet karena Dirancang untuk Perjalanan Normal

ANTARA/Oky Lukmansyah

KETUA Komisi V DPR RI Fary Francis mengatakan kemacetan yang terjadi di tempat istirahat di dalam jalan tol (rest area) selama arus mudik  Lebaran 2018 karena fasilitas itu dirancang untuk perjalanan normal.

"Kalau perjalanan normal hampir tidak ada masalah. Tetapi, ini kan abnormal sehingga perlu diantisipasi seperti membuat tempat parkir khusus sementara atau diperluas," katanya kepada wartawan di Kupang, Sabtu (16/6).

Menurut Fary, sebelum mudik, Komisi V menggelar rapat bersama seluruh jajaran Kementerian Perhubungan dan Kementerian PUPR, serta perwakilan Korlantas, Basarnas, dan BMKG.

Ada empat kesimpulan yang dihasilkan dalam rapat yang digelar pada 4 Juni tersebut, di antaranya meningkatkan kualitas pelayanan rest area, memaksimalkan ramp check, serta pengawasan pelayanan tarif di seluruh moda transportasi.

Akan tetapi sesuai laporan dan berita arus mudik di media, menurut Fary, kemacetan arus mudik terjadi di sejumlah rest area yang disebabkan peningkatan volume kendaraan.

Bahkan, kemacetan di rest area pada mudik Lebaran tahun ini dinilai lebih lama jika dibandingkan kemacetan di rest area pada arus mudik 2017.

"Di rest area ada yang mau istirahat tetapi tidak tersedia tempat lagi, ada yang mau keluar dari rest area, tetapi masih macet," ujarnya.

Fary minta pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap persoalan tersebut. Pasalnya salah satu faktor kecelakaan di jalan raya karena pengemudi kelelahan.

"Kita sudah sampaikan kepada pemerintah untuk antisipasi ini saat rapat persiapan mudik," ujarnya. (OL-2)