DPR Berharap Hubungan Kerja Sama dengan Korsel Ditingkatkan

Penulis: micom Pada: Sabtu, 25 Agu 2018, 19:52 WIB DPR
DPR Berharap Hubungan Kerja Sama dengan Korsel Ditingkatkan

Ist

KOREA Selatan merupakan negara yang strategis untuk bekerja sama di bidang industri perdagangan, bioenergi, dan alat pertahanan. Hal tersebut disampaikan oleh Agus Hermanto, Wakil Ketua DPR RI yang melakukan kunjungan ke Korsel, dan diterima langsung oleh Wakil Ketua Majelis Nasional Republik Korea, Joo Seung Yong.

Sebagai tuan rumah, Joo Seung Yong menyambut baik kehadiran delegasi Indonesia.

Joo Seung Yong juga mengapresiasi Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara Asian Games 2018.

Ia berharap hubungan kerja sama dengan Indonesia terus ditingkatkan, terutama di sektor perdagangan dan industri. Pertemuan dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto, di National Assembly di Jalan Ulsdang-Daero, Yeongdeungpo, Seoul, Korsel, pada Kamis (23/8).

Agus mengatakan, selama ini pemerintah Indonesia sepenuhnya mendukung pemerintah Korsel membuat langkah konkret dalam meningkatkan hubungan kedua negara.

Agus menambahkan, kedua pemerintahan baru-baru ini sepakat meningkatkan hubungan di bidang ekonomi transportasi, industrialisasi, dan pertahanan melalui perjanjian kemitraan strategis khusus yang ditingkatkan melalui kerja sama dalam pertemuan antara Presiden RI Joko Widodo dengan Presiden Korsel Moon Jae-in di Bogor, Jawa Barat, November 2017.

Hadir bersama dalam pertemuan tersebut, anggota DPR lainnya, seperti Satya Widya Yudha (Wakil Ketua Komisi I), Ahmad Sahroni (anggota Komisi III), Diah Pitaloka (anggota Komisi VII), Nasir Bahar (anggota Komisi VI), Muhammad Nasyit Umar (anggota Komisi IV), Muhammad Afsal Mahfudz (anggota Komisi II), Sayed Abubakar Assegaf (anggota Komisi III).

Selanjutnya Agus menambahkan, terkait hubungan kerja sama ekonomi dan perdagangan kedua negara, Presiden Jokowi dan Moon selanjutnya berjanji untuk memiliki volume perdagangan bilateral sebesar US$30 miliar pada 2022.

Korsel ialah investor asing terbesar ketiga di Indonesia yaitu sekitar US$9.600 pada Kuartal I 2018. Total neraca perdagangan kedua pada 2017 sekitar US$16 juta dan meningkat sekitar 10% pada Kuartal I 2018.

Sementara itu, sebagai pimpinan Sidang Paripurna DPR RI bulan lalu yang menyetujui ratifikasi perjanjian kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Korsel, perjanjian tersebut meliputi perluasan pertukaran personel, pertukaran material, dan peralatan antarmiliter Korsel dan Indonesia, sekaligus membentuk komite kerja sama untuk menangani kegiatan tersebut.

Persetujuan tersebut akan menjadi landasan bagi peningkatan kerja sama kedua negara dalam proyek pengembangan jet tempur generasi selanjutnya, KF-X dan IF-X.

Terkait penyelenggaraan pesta olahraga Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang, Agus mengatakan Asian Games 2018, lebih dari sekadar olahraga.

Ajang itu merupakan platform untuk mempromosikan persahabatan dan perdamaian di Asia dan dunia.

Indonesia dan seluruh dunia sangat gembira menyaksikan Korea Selatan dan Korea Utara berbaris bergandengan tangan di bawah satu bendera pada upacara pembukaan Asian Games 2018. Kedua negara Korea juga sepakat untuk membentuk satu tim atlet bersama untuk bertanding dalam beberapa cabang olahraga. (RO/OL-1)