Kritik pada TNI Harus Berganti Dukungan

Penulis: MICOM Pada: Rabu, 13 Mar 2019, 09:00 WIB DPR
Kritik pada TNI Harus Berganti Dukungan

Dok DPR RI

ANGGOTA Komisi I DPR RI Effendi M.S. Simbolon mengaku dirinya lebih berfokus untuk membantu TNI memperkuat institusinya menjadi sebuah lembaga yang selalu diandalkan masyarakat dibanding terus membahas dan mengkritik perihal dwifungsi dan kinerja TNI. Ia meyakini bahwa TNI masa kini tidak mengupayakan dirinya untuk berkuasa kembali seperti halnya zaman orde baru.

Dalam diskusi Forum Legislasi bertema “Quo Vadis TNI” yang diselenggarakan di Media Center, Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (12/3/2019), Effendi meminta masyarakat untuk mendukung TNI di tengah pemberitaan negatif yang tengah melanda lembaga tersebut. Bukan tanpa alasan ia menyatakan demikian, pasalnya beberapa surat kabar dan pemberitaan akhir-akhir ini terkesan membuat berita yang menyudutkan.

“Belum lagi adanya akses yang masih kita temukan seperti 2 minggu lalu kita baca di salah satu majalah, ada temuan mereka melakukan kegiatan ekonomi yang sifatnya komersial dengan pengelolaan limbah. Saya prihatin kalau ada yang kemudian melihat TNI itu sebagai pihak yang seolah-olah apa yang digambarkan  masih mempunyai syahwat untuk ingin berkuasa. Sekira itu sah-sah saja, tetapi mereka juga sadar diri sejak 1998-1999 mereka tidak lagi ada upaya untuk masuk ke ranah yang bukan tupoksi utama mereka,” tegasnya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini menambahkan bahwa TNI sejauh ini telah menjalankan tugas yang berat dalam melindungi masyarakat, konstitusi, serta harus mengorbankan jiwa raga mereka. Maka dari itu ia mengimbau agar masyarakat berhenti berpikir negatif dan terus mendukung kinerja TNI sebagai lembaga pertahanan negara.

“Kenapa sektor ini kok diabaikan, saya jujur di Komisi I karena itu hak imunitas saya, saya lebih kuat dan kencang argumentasinya. Sekali lagi bukan mengkritik TNI, tetapi justru membantu bagaimana agar jangan lagi masyarakat mengumpat, apalagi menghinaTNI. (TNI) Perlu kita bantu, karena kepada merekalah kita berharap banyak,” imbuh Effendi.

Politisi Dapil DKI Jakarta III mendesak Presiden Joko Widodo untuk turun tangan membantu TNI menuju ke satu titik yang paling ideal. Effendi menjelaskan apabila ada pertanyaan mengenai quo vadis TNI tentu yang ada di pikirannya adalah TNI harus menjadi handal dan disegani serta menjadi yang terdepan di dunia.

“Perlu kita ingatkan juga, termasuk ke Presiden Jokowi, agar bisa memberikan prioritas dukungan kepada TNI, peningkatan kesejahteraan prajurit, kesejahteraan keluarga prajurit, kemampuan tempur prajurit dan alutsista dari TNI. Maka kalau quo vadis TNI, di pikiran saya adalah TNI harus menjadi TNI yang ketika kita duduk di dalam perundingan dengan negara-negara besar di dunia, kita berada di depan bukan di belakang,” tukas Effendi. (RO/OL-6)