Komis VI DPR Cek Kesiapan KAI dan Damri pada Arus Mudik Lebaran 2025

Penulis: Administrator Pada: Minggu, 23 Mar 2025, 12:59 WIB DPR
Komis VI DPR Cek Kesiapan KAI dan Damri pada Arus Mudik Lebaran 2025

Dok. DPR RI
Komis VI DPR Cek Kesiapan KAI dan Damri pada Arus Mudik Lebaran 2025.

KOMISI VI DPR RI mengecek kesiapan PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Perum Damri menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025 dalam kunjungan kerja spesifik ke Bandung, Jawa Barat. Kesiapan kedua BUMN transportasi darat itu menyangkut semua aspek mulai dari infrastruktur, persiapan operasi teknis, jumlah dan kualitas alat transportasi, hingga berbagai pelayanan untuk masyarakat pemudik.

“Komisi VI DPR mengapresiasi persiapan yang dilakukan oleh PT KAI dan Perum Damri. Dari pemaparan dan diskusi tadi, kami menilai persiapan PT KAI dan Perum Damri, juga KCIC, sudah komprehensif dan sangat detail,” ujar Wakil Ketua Komisi VI DPR sekaligus Ketua Tim Kunjungan Kerja, Nurdin Halid melalui keterangan tertulis, Minggu (23/3).

“Kunjungan Kerja Spesifik ke Bandung dengan mitra PT Kereta Api dan Perum Damri untuk meninjau kesiapan sarana transportasi kedua BUMN itu menyambut arus mudik dan arus balik pada periode 21 Maret-11 April 2025,” ujar Nurdin Halid, ketua Tim Kunker Spesifik Komisi VI DPR ke Jawa Barat.

Nurdin Halid menjelaskan, pihak Damri mendukung kegiatan Angkutan Hari Raya Idul Fitri 2025 dengan mengerahkan 1.220 bus komersial untuk melaksanakan 69.000 perjalanan. Dengan total kapasitas 1.5 Juta seat, diproyeksikan sebanyak 776.000 pelanggan komersial terlayani pada periode 21 Maret - 11 April 2025.

“Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 26-28 Maret 2025, dan puncak arus balik pada 6-7 April 2025. Persiapan yang baik sama dengan separuh keberhasilan,” kata Nurdin Halid. “Artinya, persiapan saja tentu tidak cukup. Justru pelaksanaan lapangan nantinya yang menentukan,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Damri memaparkan persiapan teknis internal, operasi dan pelayanan secara menyeluruh, meliputi pemeriksaan Pengemudi agar Fit-To-Work, Ramp Check Internal dan Eksternal, hingga pelayanan customer service multi-channel yang aktif 24/7.

Program Angkutan Hari Raya Idul Fitri 2025 (AHRI 2025) meliputi layanan Komersial, layanan Komuter, dan angkutan Barang. Proyeksi AHRI 2025 mencapai 2,81 juta pelanggan. Selain itu, ada program Mudik Gratis yang melibatkan 17 instansi yang mengangkut 13.488 pemudik dengan 281 armada ke 36 kota.

Selain itu, disediakan promo tiket 10% pada periode 17-20 Maret 2025 dan periode 2-4 April 2025 untuk semua rute dan pembelian tiket melalui Damri Apps. Tarif normal berlaku pada 30 Maret dan 1 April 2025.

Untuk melayani pelanggan, Damri melakukan penjualan tiket secara online mulai 6 Februri 2025 atau 45 hari sebelum puncak arus mudik, baik di Damri Apps maupun Online Travel Agent. DAMRI Apps adalah aplikasi penjualan tiket bus resmi milik Perum Damritelah diunduh sebanyak 1 juta kali dengan 150 Ribu pelanggan aktif setiap bulannya. Damri Apps memiliki lebih dari 25 juta transaksi sejak beroperasi pada awal Agustus 2022 hingga sekarang.

Integrasi Damri Apps mendukung pembayaran cashless memudahkan pelanggan dalam melakukan pembayaran dengan didukung berbagai macam payment channel.

Persiapan lainnya yang juga penting ialah terkait kesiapan SDM berupa pemeriksaan kesehatan/fit to work (ftw) dan service facility check. Kegiatan pengecekan fasilitas (Service Facility Check) di area loket dan ruang tunggu secara mendetail untuk memastikan fungsi, kerapian dan kebersihan fasilitas.

Untuk memberikan pelayanan yang optimal pada kegiatan Mudik Gratis, BUMN akan dilakukan Tes Kesehatan Pramudi sebelum melayani masyarakat. Tes ini dilakukan oleh Tenaga Kesehatan Perusahaan dan bekerjasama dengan Klinik Kesehatan setempat yang akan dilakukan mulai tanggal 21 Maret s.d 11 April 2025.

Selain itu, juga dilakukan  inspeksi pengecekan alat produksi terhadap kendaraan sebelum melayani pelanggan pada kegiatan Mudik Gratis BUMN dan AHRI 2025 guna meminimalisir tingkat permasalah pada alat produksi yang dimulai dari mulai tanggal 13 Februari s.d 25 Maret 2025.

Selanjutnya, menyiapkan posko dan fasilitas perbengkelan. Posko meliputi 6 check point, 7 stasiun/kantor, dan melayani 1220 bus. Demi memberikan kualitas armada yang nyaman dan aman bagi masyarakat, Perum DAMRI berkomitmen melakukan pemeliharaan dan perbaikan armada untuk mencapai performa armada yang laik jalan dan handal di Unit Perbengkelan. Terdapat juga fasilitas charging station sebagai support armada bus listrik Perum DAMRI.

Damri juga menyiapkan Central Control Room (CCR) yang terletak di kantor pusat Perum Damri untuk menjamin kelancaran operasional DAMRI pada area operasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Melalui CCR, beberapa parameter operasional dapat dipantau mulai dari kecepatan bus, posisi bus, hingga kondisi di dalam bus yang dipantau melalui CCTV yang terdapat di seluruh armada DAMRI. Segala kondisi dan pergerakan setiap armada DAMRI akan terpantau secara real time di CCR.

Damri juga menyiapkan layanan informasi dan monitoring pelanggan. Saat ini sudah terpasang perangkat GPS di Bus sesuai peraturan PM 15 tahun 2019 terkait dengan kewajiban pemasangan GPS di armada bus. Sistem GPS terintegrasi dengan desktop dan smartphone untuk mengetahui lokasi secara real time dapat melihat dimana posisi lokasi bus. Selain itu, pemasangan CCTV di dalam armada bus penting untuk melakukan monitoring dan meningkatkan rasa aman bagi pelanggan. (H-3)